Sepeda motor dengan desain seperti motor matic ini dibuatnya dengan sparepart bekas yang beberapa diantaranya dibeli secara online.
Dari semua sparepart yang ada, baterai dan dinamo adalah komponen yang harganya sedikit lebih mahal. Untuk dinamo baru bisa sampai Rp 3 juta namun yang bekas hanya Rp 1,5 juta.
Sedangkan untuk bisa membuat satu unit motor listrik, Mito mengaku bisa menghabiskan uang sebanyak Rp 5 juta – Rp 10 juta.
Mito yang bermukim di Kelurahan Toboko, Kota Ternate ini menyebutkan, cara merakit kendaraan listrik tersebut dia pelajari dari berbagai video tutorial yang ada di YouTube.
“Kecepatannya bisa 30-40 km perjam kalau modifikasi paksa bisa sampai 100 km perjam. Untuk jarak itu hanya dengan cas (isi ulang listrik) maksimal 2 jam. Ada cas khususnya di rumah,” jelas Mito.
Tinggalkan Balasan