“Islam menghendaki moral spirit moderasi yang harus dijunjung tinggi dari segala bentuk ekstrimisme,” paparnya.
Sementara Ketua PWPM Malut Faujan A Pinang mengatakan pelantikan pengurus yang baru ini merupakan langkah awal untuk meneruskan perjuangan para pendahulu kita.
“Pemuda Muhammadiyah harus menjadikan nilai-nilai dasar Islam dan hukum, bahwa wajah Pemuda Muhammadiyah Pulau Morotai adalah wajah yang bersih,” ujarnya.
Kepada pengurus yang sudah dilantik, ia berpesan agar selalu bersinergi dengan Pemerintah Daerah. Faujan juga mengapresiasi pengurus PM Morotai yang semangatnya tampak terlihat luar biasa.
Pj. Bupati M Umar Ali yang membuka kegiatan tersebut mengatakan saat ini Morotai membutuhkan pemuda yang dapat mengembangkan daerah.
“Seperti Pemuda Muhammadiyah. Ini merupakan kewajiban setiap unsur pemuda karena dalam satu kedipan mata saja sudah membuat sejuta perubahan yang terjadi. Pemuda yang bermartabat visioner yang mempunyai integritas dalam setiap waktu dan kebersamaan,” ucapnya.
Setelah pelantikan dilanjutkan dengan peletakan batu pertama pembangunan musala dan TPQ KH Ahmad Dahlan di Desa Sangowo Kecamatan Morotai Timur, Rabu (27/7). Pj. Bupati juga menyumbangkan 500 sak semen untuk pembangunan itu.
Tinggalkan Balasan