Tandaseru — Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara, didorong untuk beralih dari pelayanan manual ke pelayanan berbasis e-System.
Anggota Komisi I DPRD Kota Ternate, Zainul Rahman mengatakan, peralihan pelayanan berbasis digitalisasi perlu dilakukan terhadap seluruh sektor pelayanan publik maupun birokrasi untuk meminimalisir kelalaian manusia atau human error.
“Ini dalam rangka menutup ruang human error di situ. Dalam artian ada hal-hal yang seharusnya tidak terjadi,” jelas Zainul, Selasa (28/6).
Dijelaskan, sejauh ini memang sudah ada pelayanan berbasis e-System seperti pelayanan anggaran. Namun, terhadap pelayanan lainnya seperti pelayanan administrasi publik, kebijakan kepegawaian, dan perizinan harus ditingkatkan.
Dengan e-System juga, kata Zainul, semua pelayanan bisa lebih transparan dan memudahkan bagi yang memberi dan menerima pelayanan tersebut.
Tinggalkan Balasan