Tandaseru — Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly meminta seluruh Lapas dan Rutan di Indonesia, termasuk Maluku Utara, menjaga keamanan dan kenyamanan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) ketika berada di dalam Lapas maupun Rutan.

“Keamanan Lapas dan Rutan itu senantiasa harus kita jaga, karena jika itu terjadi gesekan sedikit saja maka akan berdampak buruk dan mendapat penilaian yang kurang bagus,” tegas Yasonna seperti dikutip Kepala Kanwil Kemenkumham Malut M Adnan usai mengikuti upacara Hari Bakti Pemasyarakatan (HPA) ke-58 di Lapas Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas III Ternate, Rabu (27/4).

Adnan pun mengingatkan petugas di masing-masing UPT Lapas dan Rutan agar senantiasa memberikan pembinaan, pembimbingan dan pelayanan secara optimal terhadap seluruh WBP.

“Lakukan pelayanan, berikan bimbingan dan pembinaan optimal supaya mereka tidak merasa tertekan,” katanya.

Selain itu, Adnan mengaku, persoalan over kapasitas di sejumlah Lapas dan Rutan juga menjadi perhatian Menkumham. Karena itu Menteri meminta Lapas dan Rutan untuk fokus bekerja sehingga persoalan kebakaran Lapas Tangerang tidak terjadi di Lapas dan Rutan lain.

“Pastinya Pak Menteri tidak menginginkan hal itu terjadi di Lapas dan Rutan lain, termasuk di kita,” pungkasnya.