Tandaseru — Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk merosot ke posisi Rp 975 ribu per gram, Jumat (25/2). Harga ini turun Rp 19 ribu dari Rp 994 ribu per gram pada perdagangan sebelumnya.

Seiring, harga pembelian kembali (buyback) juga mengalami penurunan Rp 19 ribu dari Rp 901 ribu per gram menjadi Rp 882 ribu per gram.

Dilansir dari cnnindonesia.com, berdasarkan data Antam harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp 539,5 ribu, 2 gram Rp 1,89 juta, 3 gram Rp 2,82 juta, 5 gram Rp 4,67 juta, 10 gram Rp 9,28 juta, 25 gram Rp 23 juta, dan 50 gram Rp 46,10 juta.

Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp 92,16 juta, 250 gram Rp 230 juta, 500 gram Rpn459,88 juta, dan 1 kilogram Rp 919,72 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Sedangkan, pembeli yang tidak menyertakan NPWP dikenakan potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara itu, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX turun 0,50 persen menjadi US$1.916,6 per troy ons. Sementara harga emas di perdagangan spot naik 0,62 persen ke US$1.915,6 per troy ons pada pagi ini.

Analis DCFX Futures Lukman Leong memproyeksikan harga emas internasional naik hari ini. Kekhawatiran pasar terhadap ketegangan antara Rusia dan Ukraina masih memberikan sentimen positif untuk komoditas tersebut.

“Emas hari ini berpotensi kembali naik masih oleh seputar invasi Rusia ke Ukraina,” tuturnya.

Ia menambahkan, sanksi-sanksi baru diperkirakan masih terus ditujukan ke Rusia menyebabkan kembalinya risk off sentimen di bursa, menyusul rebound kuat di wallstreet semalam.

Hari ini, ia meramalkan harga emas internasional berada dalam rentang support US$1.890 per troy ons dan resistance US$1.950 per troy ons.