Bahrun juga menanggapi adanya permintaan tiga tim yang menolak partai semifinal dan final digelar di Halmahera Selatan.

“Memang ada permintaan seperti itu, cuma itu sudah terlambat, karena sudah diatur jauh sebelumnya. Saya berharap tim tidak perlu khawatir. Kompetisi kali ini akan berjalan lebih profesional,” tegasnya.

Ia kembali mengingatkan agar partai semifinal nanti tidak ada pelanggaran yang dibuat oleh para tim, salah satunya soal pengaturan skor.

“Tentu ini berisiko sangat fatal, karena sudah melawan hukum. Jika kedapatan, tentu ini urusan dengan kepolisian. Kami berharap pertandingan kali ini para pemain, official, suporter dan semua yang terlibat dapat menjunjung tinggi profesionalisme, agar kompetisi Liga 3 Zona Maluku Utara bisa berjalan lebih maksimal,” pungkas Bahrun.