Tandaseru — N (18 tahun), remaja asal Patani, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara, menghembuskan napas pada Sabtu (16/10). N menghembuskan napas terakhir di RSUD Chasan Boesoirie sepekan setelah insiden yang menimpanya terkuak ke publik.

N menjalani perawatan intensif di rumah sakit usai diperkosa. Tak hanya satu, remaja lulusan SMA itu diduga diperkosa setidaknya enam pria secara bergantian. Mirisnya, satu pelaku berstatus sebagai kekasih N.

Dilansir dari berbagai sumber, peristiwa tragis itu terjadi awal Oktober. Keluarga awalnya menaruh curiga atas perubahan sikap N yang selalu murung.

Setelah ditanyai, ia mengaku diperkosa sejumlah pria beristri. Peristiwa itu terjadi di salah satu indekos di Desa Lelilef Waibulan, Kecamatan Weda Tengah.

Awalnya, N diajak pacarnya R -yang mengaku bujangan namun belakangan diketahui telah beristri- ke sebuah kamar kos. Di sana R dan kawan-kawannya yang merupakan karyawan PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) melakukan pesta minuman keras.

Di bawah pengaruh miras, mereka memperkosa N bergiliran. Para pelaku juga menutupi wajah N dengan selimut untuk mencegahnya berteriak.

Usai peristiwa itu, kondisi fisik dan mental N kian memprihatinkan. Belakangan ia hanya bisa duduk di kursi roda. Keluarga bahkan sempat membawanya ke Rumah Sakit Jiwa Sofifi untuk mendapat penanganan psikiater.

Belakangan, N dirujuk ke RSUD CB untuk mendapatkan perawatan intensif hingga akhirnya tutup usia.

Sementara itu, usai kasus tersebut dilaporkan ke pihak kepolisian pada 8 Oktober, polisi langsung menangkap tiga terduga pelaku. Esok harinya satu pelaku kembali ditangkap.