Tandaseru — Smelter A milik perusahaan pengembang kawasan industri PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) di Desa Lelilef Sawai, Kecamatan Weda Tengah, Halmahera Tengah, Maluku Utara, meledak, Selasa (15/6).
Akibat ledakan yang terjadi pada pukul 06.30 WIT itu, enam pekerja mengalami luka bakar serius. Para korban bahkan harus dirujuk ke RSUD Chasan Beosoirie Ternate untuk mendapatkan perawatan intensif.
Enam pekerja yang terluka adalah Rusfandi, Iswahyudi Ali, Arif Yunus, Wang Ciang, Wang Jiang Qing, dan Fan Bio. Tiga nama terakhir merupakan warga negara Republik Rakyat Tiongkok.
Deputy Manager Media and Communications PT IWIP, Agnes Ide Megawati, saat dikonfirmasi mengaku belum bisa memberikan keterangan.
“Saat ini kami masih tunggu investigasi,” singkat Agnes.
Senada, Kasat Reskrim Polres Halmahera Tengah, IPTU Abdullah Taufik Saimima, juga belum bisa memberikan keterangan detail.
“Sementara masih menunggu hasil dari anggota di lapangan,” ujarnya.
Sekadar diketahui, smelter yang terbakar adalah tempat pelaburan atau fasilitas pengolahan hasil tambang yang berguna untuk meningkatkan kandungan logam.
Tinggalkan Balasan