Tandaseru — Kapolda Maluku Utara Irjen Pol Waris Agono secara resmi membuka pendidikan pembentukan Bintara Polri Polda Maluku Utara tahun ajaran 2025–2026.
Upacara pembukaan berlangsung di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Maluku Utara, Rabu (30/7/2025), dan diikuti 128 siswa Bintara baru.
Dalam sambutan tertulis Kalemdiklat Polri Komjen Pol Chryshnanda Dwilaksana yang dibacakan Kapolda, para peserta didik diminta untuk bersungguh-sungguh menjalani proses pendidikan demi menjadi insan Bhayangkara yang profesional, cerdas, bermoral, dan modern.
“SPN adalah tempat kalian ditempa, dididik, dan dilatih untuk menjadi anggota Polri yang siap mengabdi kepada masyarakat, bangsa, dan negara. Manfaatkan kesempatan ini dengan baik untuk menimba ilmu pengetahuan dan keterampilan Kepolisian,” ujar Kapolda.
Pendidikan pembentukan Bintara Polri ini akan berlangsung selama 7 bulan, dengan penekanan pada pembentukan karakter kebhayangkaraan, pemahaman terhadap doktrin Tribrata dan Catur Prasetya, serta penguatan mental dan kepribadian.
“Seluruh peserta wajib mematuhi aturan dan petunjuk dari para tenaga pendidik, instruktur, dan pengasuh selama masa pendidikan,” tegas Kapolda.
Ia menambahkan, penguatan sumber daya manusia (SDM) merupakan kunci untuk meningkatkan daya saing dan mewujudkan kemajuan bangsa. Menurutnya, pendekatan pendidikan di tubuh Polri memiliki peran penting dalam mempersiapkan personel yang mampu menghadapi tantangan kompleks di masyarakat.
“Bukan hanya proses belajar-mengajar, pendidikan ini adalah perjalanan membentuk karakter Polisi sebagai penjaga kehidupan, pembangun peradaban, dan pejuang kemanusiaan,” tandasnya.
Kapolda menekankan, meski berlangsung dalam waktu yang relatif singkat, proses pendidikan harus dirancang secara optimal agar mampu mentransfer ilmu dan keterampilan Kepolisian secara maksimal.
Tinggalkan Balasan