Tandaseru — Seekor ikan paus mati terdampar di pesisir desa Umaga, kecamatan Sulabesi Tengah, kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara. Bangkai paus yang mengeluarkan aroma tak sedap itu ditemukan warga, Rabu (25/12/2024).

Mamalia sepanjang kurang lebih 9 meter dan lebar 1 meter itu ditemukan Putri Ernavat sekira pukul 12:00 WIT. Putri mengungkapkan, penemuan itu berawal dari bau anyir menyengat yang tercium dari arah lokasi bangkai paus terdampar. Ia bersama warga lantas berjalan ke pantai dan menemukan seekor paus.

“Ternyata ikan paus sudah mati. Jadi kalau kita dekati harus pakai masker karena baunya sangat tidak sedap,” kata Putri.

Diperkirakan mamalia laut ini hanyut dari laut dalam. Menurut Putri, peristiwa tersebut baru terjadi di Umaga. Meskipun sudah membusuk dan bau anyir, warga masih membiarkan bangkai paus begitu saja di pantai.

“Belum dikubur, karena ukuran sebesar itu kami tidak bisa menariknya,” tandasnya.

Sahril Abdullah
Editor
Sahril Abdullah
Reporter