Tandaseru — Mapolres Pulau Morotai, Maluku Utara, mengantisipasi kelangkaan dan penimbunan minyak goreng di Pulau Morotai.
Pjs Kanit II Sat Intelkam Polres Pulau Morotai Bripka Rangga Kesuma Negara mengungkapkan, Polres terus melakukan kegiatan monitoring dan pengawasan terhadap Bahan Pokok Penting (Bapokting) minyak goreng menjelang hari besar keagamaan dan nasional (HBKN).
“Sasaran dalam pelaksaan kegiatan tersebut yakni salah satu agen sembako di Pulau Morotai yaitu Toko Bijaksana, pemilik toko saudara Deni Lauyanto, beralamat di Kota Daruba Pulau Morotai,” ungkap Rangga usai memantau stok sembako, Selasa (15/3).
Rangga bilang, toko Bijaksana masih memiliki banyak stok minyak goreng.
“Dengan jumlah stok yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat di Pulau Mororai hingga hari raya,” terangnya.
Ia pun mengimbau kepada pemilik toko agar stok minyak goreng itu bisa disalurkan kepada masyarakat Morotai dan tidak melakukan tindakan melanggar hukum.
“Tidak melakukan tindakan melanggar hukum yakni menimbun stok minyak goreng serta tetap menjaga stabilisasi harga sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET),” imbaunya.
Sementara Deni Lauyanto mengaku dari Kabupaten Halmahera Tengah dan Halmahera Utara pun meminta stok minyak gorengnya.
“Kemarin mereka juga ada hubungi kepada saya meminta bantu, hanya dari Polres Morotai tidak mengizinkan untuk dibawa keluar karena minyak ini untuk melayani kebutuhan masyarakat morotai saja,” jelasnya.
“Permintaan dari Halteng itu, kami langsung mengarahkan mereka untuk lakukan koordinasi dengan pihak Polres. Kalau Polres kasih izin baru kita bisa bantu mereka,” tandas Deni.
Tinggalkan Balasan