Tandaseru — Dua unit kapal ikan jenis longboat yang mengalami gangguan mesin dan hanyut di sekitar perairan Pulau Kayoa, Halmahera Selatan, Maluku Utara pada Kamis (16/9) akhirnya ditemukan dan dievakuasi Tim SAR Gabungan.
Nelayan di dua longboat ini berjumlah 10 orang. Terdiri dari 8 orang di longboat kapasitas 6 GT, dan 2 orang di longboat kapasitas 12 GT.
Kepala Basarnas Ternate Muhammad Arafah mengatakan, saat ditemukan, petugas SAR sempat melakukan perbaikan mesin dua longboat ini. Namun, mesin belum bisa beroperasi normal.
Tim SAR Gabungan lalu melakukan evakuasi seluruh penumpang berjumlah 10 orang ke kapal RB 309.
“Seluruh korban dibawa menuju Pelabuhan Desa Ngofakiaha dan kapal korban berjalan menuju Pulau Makian dengan dikawal oleh RB 309,” jelas Arafah, Jumat (17/9).
Saat di Pulau Makian, lanjut Arafah, seluruh korban dalam keadaan selamat dan akan melakukan perbaikan mesin kapal sampai normal kembali.
“Selanjutnya Tim SAR Gabungan melaksanakan debriefing dan operasi SAR pun ditutup dengan hasil 10 orang korban 2 longboat dalam keadaan selamat dan seluruh unsur yang terlibat dalam operasi SAR dikembalikan ke satuan masing-masing,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan