Tandaseru — Warga desa Gosoma, kecamatan Tobelo, kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, mengeluhkan pelayanan air bersih oleh Perusahan Daerah Air Minum (PDAM). Pasalnya, sudah lebih dari 3 hari air tidak mengalir di seputaran kota Tobelo.

Irfan Fatah, salah satu pelanggan PDAM, mengatakan kondisi ini tentu membuat resah warga sebab air merupakan kebutuhan utama. Apalagi kejelasan kapan distribusi air kembali normal juga belum diketahui pasti.

“Sudah tiga hari air macet. Sampai saat ini untuk mandi pun kita harus ke kerabat di desa Gamsungi yang memiliki sumur. Bahkan harus beli puluhan air galon untuk memasak dan kebutuhan lainnya,” tuturnya, Jumat (9/8/2024).

Hal senada juga disampaikan Khasmir, warga desa Gosoma. Dia menyentil soal pembayaran iuran PDAM yang selalu tepat waktu. Seharusnya, PDAM selalu siap dari segala aspek, baik sarana maupun prasarana, dalam segala persoalan lapangan jika ada kendala masalah teknis. Dengan begitu, persoalan macetnya air tidak terjadi lebih dari 1 hari.

“Biasanya kan kebocoran, pompa rusak. Seharusnya kan punya cadangan jika ada yang rusak. Bukan tiba saat tiba akal,” ujarnya.

Dirut PDAM Halut Fauzi Daga ketika dikonfirmasi terkait keluhan warga menjelaskan, PDAM secara lembaga meminta maaf kepada pelanggan yang mengalami kemacetan distribusi air bersih. Hal ini disebabkan ada permasalahan teknis pada mesin pompa.