“Kalau keluarga mau ganti ke depan berarti tidak masalah. Tapi kalau mau dikembalikan uangnya juga tidak masalah, semua keputusan keluarga,” jelasnya.
Sementara itu, Kordinator Divisi Kesehatan Panitia PPIH daerah Provinsi Maluku Utara dr. Sylvia Umaternate turut membenarkan adanya satu CJH meninggal dunia di Ternate.
“Beliau sampai di Ternate kemarin sempat tidak sadar dan dibawa ke RSUD. Akhirnya tidak bisa berangkat dan bergabung CJH yang lain. Sehingga dikeluarkan keputusan tidak layak terbang,” terangnya.
“CJH ini asalnya dari Desa Sambiki, Pulau Obi, Halmahera Selatan. Jadi mungkin sebentar sudah dibawa jenazah ke sana oleh keluarga,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan