Sementara untuk DAK 2022 sudah digunakan untuk membeli dua unit bus dan dua unit speedboat.

“Jadi kalau 2023 pemanfaatannya bagus, berarti kemungkinan di 2024 bisa mendapat lagi, karena dinilai dari Kementerian Perhubungan,” timpalnya.

“Kita juga dapat dari Kementerian Perhubungan terkait dengan pembangunan dua unit KMP kapal roro dan di 2023 itu juga nanti dilihat pemanfaatannya,” tambah Zulkifli.

Dua kapal bus air roro itu, sambung dia, bakal beroperasi dari Daruba dan Pulau Galo-galo.

“Yang satunya Daruba, Pulau Ngele-ngele, lanjut Posi-posi Rao. Itu usulan awal,” bebernya.