“KRI Dewaruci ini adalah kapal milik TNI Angkatan Laut yang dijadikan tempat untuk menggembleng kadet Angkatan Laut Indonesia mengarungi lautan luas sejak 60 tahun yang lalu. Legenda KRI Dewaruci tidak hanya menjadi milik Indonesia saja tetapi juga menjadi milik dunia karena dalam praktiknya KRI Dewaruci tidak hanya sekadar kapal latih saja tetapi juga membawa misi muhibah untuk mengenalkan Indonesia kepada pihak luar negeri,” terangnya.
Imam menambahkan, pelayaran Muhibah Jalur Rempah Tahun 2022 di Kota Tidore Kepulauan ini merupakan titik singgah kelima yang membawa 40 Laskar Rempah perwakilan dari 34 provinsi se-Indonesia.
Pada kesempatan yang sama, Dirjen Kebudayaan Kemedikbudristek RI Hilmar Farid saat memberi sambutan menjelaskan, dalam cerita pewayangan, Dewa Ruci adalah tokoh Bima yang menyelami laut mencari jati dirinya sampai ke dasar lautan untuk kembali kemudian menjadi manusia yang lebih baik.
Untuk itu ia berharap peserta laskar jalur rempah yang naik KRI Dewaruci akan dapat mengambil manfaat dan hikmah yang nanti dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam bermasyarakat, serta menjadi manusia yang berguna bagi bangsa dan negara.
Ia juga berharap, dengan adanya program Muhibah Jalur Rempah, para peserta dapat mengambil manfaat sebanyak-banyaknya, serta memberi kesempatan bagi generasi muda untuk mengunjungi situs budaya jalur rempah di seluruh Indonesia.
Tinggalkan Balasan