Tandaseru — Demi menjamin keamanan, keselamatan, dan kenyamanan masyarakat Maluku Utara selama menjalankan mudik Idul Fitri, Polda membangun sejumlah pos pelayanan dan pos pengamanan serta pos terpadu.

Pos-pos ini tersebar di 10 kabupaten/kota.

Kepala Biro Operasi Polda Malut Kombes (Pol) Semmy Ronny Thabaa mengatakan, pos pelayanan dan pengamanan tersebut tersebar di beberapa titik yakni pelabuhan, bandara maupun pusat keramaian seperti pasar dan mal.

“Ini kita bangun untuk memberikan keamanan, kenyamanan dan keselamatan kepada masyarakat,” kata Semmy kepada wartawan, Selasa (26/4).

Menurutnya, pos pengamanan yang didirikan tersebut nantinya akan dikawal sejumlah anggota. Para anggota ini terlibat dalam Operasi Ketupat yang dilaksanakan secara serentak se-Indonesia selama 12 hari terhitung tanggal 28 April hingga 9 Mei 2022 mendatang.

“Di Malut, kita laksanakan Operasi Ketupat dengan sandi Kie Raha, dan pos ini akan diisi oleh anggota yang memang sudah disiapkan,” jelasnya.

Semmy merinci, untuk pos pengamanan ada kurang lebih 45 pos yang dibangun. Pos paling banyak adalah di wilayah Kabupaten Halmahera Tengah dan Kepulauan Sula sebanyak 9  pos.

Sementara untuk pos pelayanan kurang lebih 50 pos dan paling banyak ada di Kabupaten Halmahera Selatan dengan jumlah 10 pos pelayanan.

“Ada juga pos terpadu yang dibangun di 10 kabupaten/kota, termasuk pos terpadu milik Polda Malut,” katanya.

Kepada masyarakat di Malut Semmy mengajak sekaligus mengimbau bersama-sama menciptakan situasi dan kondisi yang aman dan kondusif serta melaporkan ke kepolisian terdekat jika melihat atau mendengar adanya hal-hal yang dapat mengganggu situasi kamtibmas di wilayah masing-masing.

“Kita tidak bisa bekerja sendiri tanpa ada dukungan dari masyarakat,” pungkasnya.