Di satu sisi, lanjut Kabid P2 Dinkes Kepulauan Sula itu, ada sebagian sasaran vaksinasi di Kepulauan Sula yang saat ini sudah terdaftar di daerah lain, dan itu bisa mempengaruhi target sasaran vaksinasi di Kepulauan Sula.

Karena itu, langkah yang diambil Dinkes Sula ini merupakan strategi khusus, dan tim Vaksinasi Covid-19 di Kepulauan Sula akan memenuhi sasaran vaksinasi yang sudah terinput di aplikasi.

Kepala Puskesmas Pohea, Dahyar Masuku, saat dikonfirmasi mengaku belum bisa memberikan keterangan perihal data warga yang telah terinput di aplikasi Peduli Lindungi.

“Nanti saya cek kebenaran informasinya, baru saya bisa kasih keterangan,” ujarnya.

Terpisah, Plt Kadis kesehatan Kepulauan Sula, Suryati Abdullah, juga menyampaikan hal serupa yang disampaikan Kepala Puskesmas Pohea.

Terkait data vaksinasi di Puskesmas Pohea, Suryati meminta agar dikonfirmasi langsung ke Kepala Puskesmas Pohea, lantaran kasus tersebut terjadi di wilayah Puskesmas Pohea.