Tandaseru — Pandemi Covid-19 yang masih merebak mengakibatkan satu lagi event internasional dibatalkan. Event tersebut adalah Napak Tilas Magelhaens yang akan menyinggahi Provinsi Maluku Utara.
Proyek pelayaran ini sendiri awalnya menjadi bagian dari Sail Tidore 2021.
Sekretaris Provinsi Malut, Samsuddin A. Kadir mengungkapkan, pelaksanaan Sail Tidore awalnya dikaitkan dengan peringatan 500 tahun tibanya rombongan kapal Magelhaens di Tidore Kepulauan.
Namun dalam perjalanannya, kapal yang didesain mirip Victoria dan Trinidad, kapal yang digunakan Magelhaens dalam perlayaran tersebut, batal bertolak dari Spanyol karena pandemi.
“Kapal yang dibikin model yang sama untuk napak tilas, batal berangkat karena di Spanyol juga saat ini menghadapi bencana Covid-19. Jadi sebelumnya Sail Tidore yang ditandemkan dengan Sail Magelheans itu berubah, jadi lebih fokus ke Sail Tikep. Jadi acaranya tinggal acara tunggal,” ungkap Samsuddin.
Meski begitu, kata Samsuddin, Malut patut bersyukur karena Sail Tidore tetap akan dilangsungkan.
Terkait kehadiran pejabat Spanyol saat pelaksanaan Sail Tidore, Samsuddin bilang kehadirannya tetap sama dengan tamu undangan dari berbagai negara. Sebab Sail Tidore tidak lagi tandem dengan Napak Tilas Magelheans.
“Sehari dua kedutaan Spanyol datang audiens bersama Gubernur Abdul Gani Kasuba dan Wali Kota Tikep Ali Ibrahim. Karena sebelumnya negara Spanyol sudah punya rencana besar untuk pelaksanaan Sail Tidore, sehingga kalau ada partisipasi dari pihak Spanyol, maka jauh lebih baik,” ujarnya.
“Sebelumnya disiapkan lima kapal layar untuk melakukan napak tilas perjalanan dari Spanyol ke Tidore. Namun karena batal jadi diganti dengan kapal perang Spanyol yang rencananya April bertolak dari Spanyol. Kalau sesuai rute dan sejarah, kapal layar itu perjalanannya 2 tahun, jadi kemarin direncanakan perjalanan dimulai 2019. Tapi karena batal maka diganti dengan kapal perang Spanyol,” terang mantan Kepala Bappeda Malut ini.
Samsuddin menambahkan, Sail Magelheans bukan lagi menjadi syarat pelaksanaan Sail Tidore.
“Jadi Sail Tidore tetap dilaksanakan dan kalau pihak Spanyol datang menyaksikan juga tidak masalah. Pelaksanaan Sail Tidore direncanakan pada 20 sampai 26 September, jadi sebelum September akan dilakukan launching, sehingga beberapa hari ke depan dijadwalkan pertemuan dengan Menteri Perdagangan selaku Ketua Panitia Pusat pelaksanaan Sail Tikep,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan